Presentasi Ausbildunggerman di Boyolali
Ini merupakan foto presentasi “Ausbildung und Leben in Deutschland” atau Ausbildung dan Hidup di Jerman yang diadakan di SMA N 2 Boyolali pada 14 Desember 2017 lalu. Acara dilaksanakan setelah Ujian Akhir Sekolah (UAS) semester 1 dan sasarannya adalah mereka kelas XII dan umum. Ini merupakan kerjasama antara tim Ausbildung german pimpinan Wolfgang Nickel dan pihak kami.
Ceritanya nih, pihak @Ausbildunggerman menghubungi Fid untuk acara tersebut. Tentu saja, tawaran ini saya sambut dengan sebaik-baiknya. Lha wong, sebelumnya secara gak sengaja saya lihat video liputan mereka di ZDF (salah satu stasiun tv di Jerman) lewat Yo,utube. Wah, saya bahagia sekali, ihiiiir.
Apa itu Ausbildung? Pernah saya singgung di Artikel ini : Nomin dan Ausbildung
Program lanjutan di Jerman setelah sekolah, dalam Ausbildung ini orang akan belajar mengenai sebuah pekerjaan. Menurut wiktionary.org,Ausbildung punya arti Erlenen eines Berufes, yang bisa diartikan belajar sebuah pekerjaan. Pada Ausbildung, proses belajarnya di Sekolah dan di Tempat kerja. Belajar teori dan habis itu langsung praktek di Tempat kerja.
Pelaku Ausbildung disebut Azubi, dimana bisa dibilang program ini seperti magang, oleh karena itu
Program lanjutan di Jerman setelah sekolah, dalam Ausbildung ini orang akan belajar mengenai sebuah pekerjaan. Menurut wiktionary.org,Ausbildung punya arti Erlenen eines Berufes, yang bisa diartikan belajar sebuah pekerjaan. Pada Ausbildung, proses belajarnya di Sekolah dan di Tempat kerja. Belajar teori dan habis itu langsung praktek di Tempat kerja.
Pelaku Ausbildung disebut Azubi, dimana bisa dibilang program ini seperti magang, oleh karena itu
mereka juga akan mendapat gaji setiap bulannya. Besaran gajinya berbeda, tergantung jenis pekerjaannya.
Oke, lanjut ke Acara Presentasi pada 2017 lalu. Apa yang dibahas bersama tim Ausbildunggerman?
Sebelum sampai bawah, saya beritahukan: @Ausbildunggerman di Artikel saya, akan disebut dengan perusahaan.
Kenalan dulu ya dengan perusahaan ini. Jadi pemilik perusahaan ini adalah Wolfgang Nickel, dia adalah orang Jerman yang merasa prihatin dengan adanya krisis Azubi, untuk itulah mulai 2016 dia bersama Agus Hutapea mencari dan mengadakan pelatihan bagi pemuda-pemudi khususnya yang berminat bekerja dan hidup di Jerman.
Oke, lanjut ke Acara Presentasi pada 2017 lalu. Apa yang dibahas bersama tim Ausbildunggerman?
Sebelum sampai bawah, saya beritahukan: @Ausbildunggerman di Artikel saya, akan disebut dengan perusahaan.
Kenalan dulu ya dengan perusahaan ini. Jadi pemilik perusahaan ini adalah Wolfgang Nickel, dia adalah orang Jerman yang merasa prihatin dengan adanya krisis Azubi, untuk itulah mulai 2016 dia bersama Agus Hutapea mencari dan mengadakan pelatihan bagi pemuda-pemudi khususnya yang berminat bekerja dan hidup di Jerman.
Apa persyaratannya?
Kalian berumur 18-30 Tahun.
Lulusan SMA/SMK atau perguruan tinggi semua jurusan.
Berminat dan mau berusaha ke Jerman.
Menguasai bahasa Jerman dibuktikan dengan sertifikat dari Goethe Institut A2 atau lebih tinggi.
Berminat menekuni pekerjaan di bidang perhotelan, Restauran, Koki dan Perawat Lansia.
Terjemahan ijazah terakhir dan daftar nilai dalam bahasa Jerman oleh penerjemah tersumpah.
Dikenakan biaya administrasi.
Program Ausbildung ini biasanya dimulai bulan Agustus dan September, maka dari itu sebelum bulan itu berkas kalian sudah harus selesai.
Jika kalian masih perlu banyak informasi mengenai pengurusan berkas, silahkan hubungi admin Ausbildunggerman ya!
Pada waktu acara berlangsung, respon peserta lumayan bagus. Kemudian, banyak yang meminta saran bagaimana kalau lulus SMA langung ke Sana?
Saya pribadi kemudian mengadakan diskusi khusus untuk menanggapi ini. Ini hasilnya :
Jika memang ada niat bekerja dan hidup di Jerman setelah SMA bisa saja, asal persiapan bahasanya harus matang. Jika salah satu targetnya adalah mencari uang, jalan ini bisa diambil, karena nilai tukar Euro ke Rupiah lumayan besar dan jika bisa menyisihkan, gaji yang didapat bisa ditransfer lo buat keluarga di Indonesia. Namun, harus disadari persiapan mental juga sangat penting, karena kalian akan jauh dengan keluarga dan hidup dengan buadaya berbeda di Negeri Orang. Kalau kalian memang tidak niat kuliah dan inginnya bekerja, pilihan ini bisa diambil.
Pertanyaan lain yang muncul :
Bagaimana biaya ke Jerman, apakah ditanggung sendiri?
Untuk tiket pesawat, biaya tiket bisa ditalangi terlebih dahulu oleh perusahaan dan kemudian dikembalikan lewat potongan gaji selema beberapa bulan tergantung dengan besarnya tiket.
Bagaimana dengan biaya pembuatan paspor, visa, ujian di Goethe?
Lebih baik ditanggung peserta sendiri.
Jika kalian masih perlu banyak informasi mengenai pengurusan berkas, silahkan hubungi admin Ausbildunggerman ya!
Pada waktu acara berlangsung, respon peserta lumayan bagus. Kemudian, banyak yang meminta saran bagaimana kalau lulus SMA langung ke Sana?
Saya pribadi kemudian mengadakan diskusi khusus untuk menanggapi ini. Ini hasilnya :
Jika memang ada niat bekerja dan hidup di Jerman setelah SMA bisa saja, asal persiapan bahasanya harus matang. Jika salah satu targetnya adalah mencari uang, jalan ini bisa diambil, karena nilai tukar Euro ke Rupiah lumayan besar dan jika bisa menyisihkan, gaji yang didapat bisa ditransfer lo buat keluarga di Indonesia. Namun, harus disadari persiapan mental juga sangat penting, karena kalian akan jauh dengan keluarga dan hidup dengan buadaya berbeda di Negeri Orang. Kalau kalian memang tidak niat kuliah dan inginnya bekerja, pilihan ini bisa diambil.
Pertanyaan lain yang muncul :
Bagaimana biaya ke Jerman, apakah ditanggung sendiri?
Untuk tiket pesawat, biaya tiket bisa ditalangi terlebih dahulu oleh perusahaan dan kemudian dikembalikan lewat potongan gaji selema beberapa bulan tergantung dengan besarnya tiket.
Bagaimana dengan biaya pembuatan paspor, visa, ujian di Goethe?
Lebih baik ditanggung peserta sendiri.
0 Response to "Presentasi Ausbildunggerman di Boyolali"
Post a Comment
Maturnuwun kunjungan dan komentarnya :D