Pengamatan : Fase Saat Masuk Lingkungan Baru
Adik
saya sedang mudik dari Surabaya. Jadi, ini adalah kali kedua dia pulang. Saya
perhatikan, ada fase-fase tertentu yang dia lewati ketika pindahan dari
Boyolali ke Kota yang baru. Saya sangat ingat, pernah ngobrol sama seorang
calon dokter di Jerman, kebetulan Hostmama saya di Sana, dia bilang minimal
dibutuhkan 3 bulan untuk seseorang beradaptasi di Lingkungan baru.
Saya
rasa-rasa benar juga, walaupun mungkin tidak bisa digeneralisasikan. Ini
menurut pengalaman dan pengamatan gemblung saya terhadap adik, saat dia
pindah ke Lingkungan baru.
- Fase waw : Dimana orang akan merasa bahwa semua hal itu baru dan bagus di Lingkungan tersebut. Padahal, itu bukan barang baru. Cuma, karena melihatnya di Tempat baru seakan-akan itu berbeda. Contoh : Saya lihat kamar di Jerman itu bagus banged, padahal isinya ya sama sih, kasur, bantal, lemari, ada tembok, punya lantai, dll. Ngeliat orang baru itu ngerasa waaw aja.
- Fase aneh : mulai merasa aneh, mungkin kangen dengan lingkungan lama, mulai membanding-bandingkan, pengen pulang, bahkan kehilangan semangat dan arah.
“Ngapain
sih aku jauh-jauh ke Sini?”
Nah,
fase ini mungkin yang beda-beda di Setiap individu. Ada yang lama, ada yang
bentar. Mulai melihat bahwa kadang harapan gak sesuai dengan kenyataan. Culture Shock
mungkin istilahnya.
adhiku hahah |
Di
Fase ini akan banyak hal baru yang memberi pelajaran sebenarnya.
Nah, ini yang dialami adik saya, dia mulai
membandingkan teman sekelasnya di Kampus dengan teman sekelas waktu SMA. Saya
bisa membayangkan apa yang dia rasakan, dan sebagai kakak yang baik wkwkwkwk,
saya Cuma bisa bilang, begitulah hidup nak, membuat zona nyaman baru itu tidak
senyaman pada awalnya. Hahahah
Saya juga sih, sempat mengalami ini
lagi, waktu pulang ke Boyolali. Malah kataya adaptasi habis dari Luar Negeri
itu lebih lama dan susah... katanya lo katanya.
- Fase penerimaan : mulai menerima kenyataan, legowo, bisa mengikuti ritme kehidupan baru di Tempat baru, mulai punya bayangan saat melangkah.
- Fase Nyaman : Jika fase aneh dan penerimaan dibilang positif, akan ada fase nyaman, di mana waktu itu saya malah males pulang ke Boyolali lagi. Hahahah.
Memang ini bukan
penelitian sungguhan, hanya sebuah kesimpulan pribadi. Pada akhirnya, hanya
diri sendiri yang bisa menentukan mau dibawa kemana arah selanjutnya.
Saat
ini adik saya bisa dibilang masuk fase aneh dan itu wajar sekali.
Duh
dek... ya inilah kehidupan baru setelah sekolah.
Sekarang
waktunya masuk dalam Sekolah kehidupan.
Ojo
nggumunan
Ojo
kedanan
Ojo
Wadulan
Semangat,
karena selalu ada jalan dimana ada kemauan.
0 Response to "Pengamatan : Fase Saat Masuk Lingkungan Baru"
Post a Comment
Maturnuwun kunjungan dan komentarnya :D