Lagak Orang Nyontek di Kelas :D
Salah satu fungsi tes
adalah menentukan tingkat pencapaian setiap anak, jika konteksnya adalah test
di Sekolah. Sampai saat ini ada berbagai macam test yang diadakan, seperti mid
semester, ujian akhir sekolah, ulangan harian, dll. Biasanya, bentuk test macam
begini terdiri dari pilihan ganda dan essay.
Efektifkah test macam
itu diberlakukan jika, masih sering ditemui lagak-lagak semacam ini di Kelas
saat ujian?
- Senyum-senyum polos nan licik.
- Bisik-bisik dari belakang.
- Kepala tengak-tengok mencari jawaban .
- Garuk-garuk kepala. Garuk-garuk kebohongan hahah
- Kertas lembar jawab dan soal digunakan untuk menutupi wajah sebagai alibi tukar jawaban.
- Duduk menyandar sambil komat kamit.
- Pura-pura pinjam tipe-x sambil menengok jawaban.
- Melihat pengawas dengan wajah polos dan kadang bengis.
- Bisik-bisik yang terdengar.
- Mainin rambut jika ketauan lagi ngasih jawaban a-b-c atau d. Biasanya sih pake jari, kalo a telunjuknya yang keluar.
- Lembar jawab yang udah dijawab sengaja diangkat-angkat biar belakangnya liat. S
- Salting dan mengalihkan pandangan jika ketahuan.
- Menyalin catatan yang sudah diperkecil.
- Lempar-lemparan bola kertas.
Yang ujung-ujungnya
jadi kawah kerjasama. Lha katanya mengukur kemampuan diri sendiri? Apakah test
tertulis a-b-d-e mewakili kemampuan seseorang? Kalo yang diukur kemampuan
menari, menyanyi, menggambar dan berbahasa?
Padahal komponen
kemampuan berbahasa terdiri dari
menulis, membaca, mendengar dan berbicara. Eh, tapi ada dink ujian praktik.
Apakah efektif?
.............................................
Kalo di kedokteran ujiannya menghitung kancing kak,, kalo esai yang mumet pengoreksinya baca tulisan kayak di resep2 itu.
ReplyDeletekak ada bagi2 buku gratis, baca postingan terakhir ya :)