Salju Bahagia
Selera kebahagiaan seseorang
tidak semuanya sama. Ada yang bahagia karena bisa nonton konser, ada yang
bahagia karena penghasilannya banyak, ada juga yang sudah bahagia kalau bisa
makan enak dan kenyang. Betul sepertinya, bahagia itu sederhana.
Untuk bahagia, seseorang tidak
harus jadi Bill Gates terlebih dahulu
atau menjadi pacarnya mas Edward Cullen.
Selera bahagia orang memang beda, tapi intinya orang bakal bahagia karena
meraih mimpi atau keinginannya.
Akhir tahun ditutup dengan
perasaan bahagia dan syukur. Perasaan bahagia yang penulis rasakan adalah
ketika bisa bermain di luar ruangan dengan guyuran salju yang lumayan agak
lebat. Bahagia, karena tidak sia-sia perpanjang masa tinggal di Jerman.
Usut punya usut, awal-awal di
Jerman, penulis hanya merasakan hujan salju yang agak sedikit lumayan tidak
tebal kala tinggal di Berlin. Waktu itu pun hati senang bukan kepalang. Sayang,
hujan salju itu tidak berlangsung lama.
Itu akhir tahun 2013. Penulis
masih sabar menanti, mungkin 2014 awal musim dingin di Jerman akan berubah
dengan salju-saljunya. Sayangnya, salju hanya mampir sebentar. Malahan, musim
dingin 2013/2014 dinobatkan sebagai musim dingin yang cerah dan hangat.
Ladalah, musim dingin kok hangat?
Iya, kata orang-orang Eropa yang penulis temui mereka berkesan jika musim
dingin tahun tersebut bisa dibilang tidak ada sama sekali. Spiegel Online pun pernah mengulas bahwa Winter periode tsb Cerah,
Hangat, hanya berangin dan hampir tanpa salju.
Kan kasian orang-orang yang
pingin main salju? Nah, mungkin ya karena Yang Maha Tahu ingin mengabulkan
mimpi kecil penulis makanya dikasih kesempatan untuk memperpanjang masa
tinggal. Syukurnya, musim dingin kali ini, salju pun turun.
Jerman serasa putih, sepatu dan
jaket musim dingin penulis jadi berfungsi dengan baik, anak-anak kecil riang
karena bisa maenan bola salju. Kolam ikan di Depan apartemen penulis putih dan
beku. Gak Cuma itu, saljunya juga lumayan tebal. Asiknya bisa megang salju yang
kayak es serut, yang kalo dijilat ya ternyata rasanya dingin dan jadi air
hahahahaha.
Setuju kalo bahagia itu sederhana?
Kayak es di kulka. Takkk hahagag
ReplyDelete